Fakta Menarik Tentang Mimpi

Fakta Tentang Mimpi

Fakta Tentang Mimpi
Fakta Mimpi
Kita habiskan kurang lebih sepertiga dari hidup kita untuk tidur dan sepanjang waktu itu, kita bermimpi. Sementara banyak teori ada untuk menerangkan kenapa kita bermimpi , tidak ada yang seutuhnya pahami arah mereka atau apa sebetulnya makna mimpi. Beberapa periset yakin jika mereka bermakna simbolik, sementara lainnya yakin jika mimpi berkaitan dengan kehidupan riil.

Apa yang beberapa periset kenali ialah jika nyaris semuanya orang bermimpi setiap mereka tidur, dan beberapa mimpi itu dapat bagus sekali, menarik, mengerikan, atau sekedar aneh. Berikut 10 hal yang perlu Anda kenali mengenai mimpi.

Semua orang bermimpi

Otak aktif semalaman, dengan kegiatan otak yang paling intensif di otak depan dan otak tengah sepanjang tidur pergerakan mata cepat (REM) rapid eye movemen, yakni saat kita bermimpi.

Orang dewasa dan bayi sama bermimpi sekitaran dua jam per malam, bahkan juga bila mereka tidak mengingatnya saat bangun tidur. Kenyataannya, beberapa periset sudah mendapati jika orang umumnya mempunyai beberapa mimpi tiap malam, masing-masing umumnya berjalan di antara lima sampai 20 menit. 2

Selama saat hidup yang unik, orang habiskan rerata 6 tahun untuk bermimpi.

Umumnya Mimpi Terlewatkan

Sekitar 95% dari semua mimpi cepat terlewatkan sebentar sesudah bangun tidur. Menurut salah satunya teori mengenai kenapa mimpi demikian susah untuk dikenang, peralihan di otak yang terjadi sepanjang tidur tidak memberikan dukungan pemrosesan dan penyimpanan info yang dibutuhkan untuk pembangunan memory berjalan.

Penyekenan otak pada pribadi yang tidur sudah memperlihatkan jika lobus frontal, tempat yang mainkan peranan kunci dalam pembangunan memory, tidak aktif sepanjang tidur REM, tahapan di mana mimpi terjadi.

Sebuah study tahun 2016 yang diedarkan dalam jurnal Behavioral and Brain Sciences mendapati jika lupakan mimpi mungkin saja disebabkan karena peralihan tingkat neurotransmiter tertentu, terutamanya asetilkolin dan norepinefrin, sepanjang tidur REM.

Tetapi study lain, yang diedarkan dalam Frontiers of Psychology , mendapati jalinan di antara daya ingat mimpi dan kepadatan materi otak dari korteks prefrontal medial (MPFC). Peserta dengan kepadatan materi putih yang semakin tinggi memberikan laporan ingatan mimpi yang semakin tinggi.

Tidak Semua Mimpi Berwarna

Sementara banyak orang memberikan laporan bermimpi dalam warna, sekitaran 12% orang akui cuman bermimpi dalam warna hitam dan putih. Dalam study di mana pemimpi sudah dibangunkan dan disuruh untuk pilih warna dari bagan yang pas sama yang berada di mimpi mereka, warna pastel halus ialah yang tersering diputuskan.

Orang yang berumur di bawah 25 tahun jarang-jarang memberikan laporan mimpi putih hitam. Beberapa orang di atas umur 55, bagaimana juga, memberikan laporan mimpi hitam dan putih sekitaran 25% dari waktu. Beberapa  periset yakin jika ketidaksamaan ini ialah dari hasil paparan periode kanak-kanak pada tv putih hitam. Ide ini disokong oleh riset yang lebih tua, yang mendapati jika beberapa orang pada tahun 1940-an jarang-jarang memberikan laporan bermimpi dalam warna.

Mimpi Pria dan Wanita Berlainan

Beberapa periset sudah mendapati beberapa ketidaksamaan di antara wanita dan pria dalam soal isi mimpi mereka. Dalam beberapa riset, pria memberikan laporan bermimpi senjata secara berarti seringkali dibanding wanita, sementara wanita seringkali bermimpi mengenai rekomendasi baju dibanding pria.

Study lain memperlihatkan jika mimpi pria condong mempunyai content dan kegiatan fisik yang lebih agresif, dan mimpi wanita memiliki kandungan semakin banyak penampikan dan pengucilan, dan semakin banyak pembicaraan dibanding kegiatan fisik.

Wanita condong mempunyai mimpi yang sedikit panjang yang tampilkan semakin banyak watak. Saat tiba ke watak yang umumnya ada dalam mimpi, pria bermimpi pria lain 2x seringkali dibanding wanita, sementara wanita condong bermimpi ke-2 tipe kelamin secara sama dengan.

Hewan Kemungkinan Bermimpi

Banyak yang berpikiran jika saat satu ekor anjing yang tidur mengibaskan ekornya atau saat satu ekor kucing yang tidur menepuk-nepuk cakarnya, dia sedang bermimpi. Walau susah untuk menjelaskan dengan tentu apa ini betul-betul terjadi, beberapa periset yakin jika kemungkinan mayoritas hewan, terhitung mamalia, burung, reptil, dan ikan, lewat tahapan tidur, terhitung REM dan non-REM, yang memiliki arti mereka merasakannya. memang mimpi.


Tetapi, hewan kemungkinan tidak alami mimpi secara sama dengan manusia. Dalam kata lain, mereka kemungkinan tidak bangun, ingat gambar, dan tempelkan jalan cerita kepadanya.

Anda Bisa Mengontrol Mimpi Anda

Lucid dream ialah mimpi di mana Anda sadar jika Anda sedang bermimpi walau Anda masih tidur. Lucid dream dipandang seperti gabungan kondisi kesadaran dan tidur REM (rapid eye movemen), di mana Anda kerap bisa arahkan atau mengatur isi mimpi.

Beberapa periset menjelaskan jika orang bisa memakai beragam tehnik untuk pelajari langkah lucid dream, terhitung "mnemonic induction of lucid dream" (MILD) dan "senses initial lucid dream" (SSILD), yang mengikutsertakan bangun sesudah lima jam dan mengulang frasa seperti " Saya akan ingat mimpi saya," atau fokus pada rangsangan (panorama, suara, kesan) di lingkungan tidur Anda, semasing.


Sekitaran 1/2 dari semuanya orang bisa ingat alami minimal satu peristiwa lucid dream, dan beberapa pribadi cukup kerap alami lucid dream.

Mimpi Negatif Lebih Umum

Lebih dari 40 tahun, periset Calvin S. Hall, PhD, kumpulkan lebih dari 50.000 account mimpi dari mahasiswa. Laporan-laporan ini dibikin ada untuk umum sepanjang tahun 1990-an oleh mahasiswa Hall William Domhoff. 13 Cerita-kisah mimpi mengutarakan jika banyak emosi dirasakan sepanjang mimpi.


Ada faktor-faktor yang bisa mempengaruhi kandungan emosional mimpi, terhitung kekhawatiran, depresi, dan beberapa obat tertentu. Satu study mendapati jika rangsangan external, terhitung berbau baik dan jelek, bisa berperanan dalam mimpi positif dan negatif.

Emosi yang umum dirasakan dalam mimpi ialah kekhawatiran, dan emosi negatif, pada umumnya, lebih umum dibanding yang positif.

Orang Buta Bisa Bermimpi Secara Visual

Dalam sebuah riset pada beberapa orang yang buta semenjak lahir, beberapa periset mendapati jika mereka nampaknya masih alami deskripsi visual dalam mimpi mereka, dan mereka mempunyai pergerakan mata yang terkait dengan daya ingat mimpi visual.

Walau pergerakan mata mereka semakin sedikit sepanjang REM dibanding peserta riset yang kelihatan, peserta buta memberikan laporan kesan mimpi yang serupa, terhitung content visual.

Kamu Lumpuh Saat Bermimpi

Tidur REM diikuti dengan kelumpuhan otot-otot suka-rela. Peristiwa ini dikenali sebagai REM atonia dan menahan Anda dari merealisasikan mimpi Anda saat Anda sedang tidur. Pada intinya, karena neuron motorik tidak dirangsang, badan Anda tidak bergerak.

Dalam beberapa kasus, kelumpuhan ini bahkan juga bisa terikut ke kondisi terbangun sepanjang 10 menit, satu keadaan yang dikenali sebagai kelumpuhan tidur.

Walau pengalaman itu dapat mengerikan, beberapa pakar merekomendasikan jika itu benar-benar normal dan harus berjalan cuman beberapa saat saat sebelum kontrol otot kembali normal.

Beberapa Mimpi Itu Universal

Sementara mimpi kerap benar-benar dikuasai oleh pengalaman individu kita, beberapa periset sudah mendapati jika topik mimpi tertentu umum di beberapa budaya.

Misalkan, beberapa orang dari penjuru dunia kerap bermimpi dikejar, terserang, atau jatuh. Pengalaman mimpi umum yang lain terhitung berasa beku dan tidak dapat bergerak, tiba telat, terbang, dan telanjang di muka umum.


refference: https://www.verywellmind.com/facts-about-dreams-2795938

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url